Kamis, 25 Juli 2013

Pada Cinta




kita mungkin rindu
yang belum sempat diterjemahkan
pada suatu pagi yang masih redup
pada suatu malam yang tanpa bintang

lalu apa kabarmu?
apakah ada sebuah makna ketika ada matahari?
apakah ada kata setelah siang tak berawan?
bisakah kita menghindar dari bayang waktu?

diantara kemarin dan kini, ada kita
diantara dulu dan sekarang, ada cinta
meski dunia kita tak pernah terhubung sempurna
hanya kata, kata dan kalimat dan kalimat

sementara kita, tak pernah melampaui
hanya tanya tanpa jawab, hanya ingatan
mungkin tanpa ada impian, diam dalam gejolak
rindu dalam kenangan, tanpa bisa mengeja rasa

kita, antara pergi dan disini
antara cinta dan benci tapi rindu
semuanya semakin sulit dipahami
semuanya semakin luas tak terbatas

apakah sebenarnya kita?
waktu yang berulang menjemukan?
atau sebuah cinta yang terperangkap?
dan kita? terlena di dalamnya dalam sebuah asa

Say Something





hingga kini
tak kuingkari, hatimu masih disini
mengikatku dengan segenap rindu
andai saja kamu mengetahuinya

hingga kini
rasa yang kumiliki, sungguh menyesakkan
meski kuhanya berharap tanpa sebuah kepastian
dalam desah asa, dengan doa tanpa nada

hingga kini
dari kesunyian yang semakin renta
bersama malam yang menggelisahkan jiwa
aku termangu menunggu waktu

katakan sesuatu
karena sungguh hatiku ingin tahu
telah banyak andai, di setiap masa
telah banyak air mata memaknai sebuah rasa

aku hanya ingin suatu tanda
bahwa kamu masih memikirkan aku
bahwa kamu masih ingin mendengarkan aku
untukmu, jiwa yang selalu aku rindu

Yang kita sebut Jarak..?





 
kita adalah rindu
yang terkungkung waktu
mungkinkah ada suatu saat nanti
bersanding, mengabaikan semua perbedaan?

sementara kita adalah dua sisi
yang terekam tak sempurna
karena aku masih bersembunyi
dalam bayang, sementara kamu? entahlah!

sedangkan asa terlalu jauh
untuk kita saling berbagi
sedih dan bahagia tanpa kecuali
tawa dan air mata tanpa batasan

karena kita jauh tak berantara
karena kita masih dekat yang tak teraba
dan kita adalah ketidaksempurnaan
di sepanjang pertemuan maya

aku terlalu lemah untuk menggapai
kamu terlalu risau dengan rasa
akankah kita sampai pada jalan yang sama?
sementara kita saling merindu

tapi tak mengapa
kalau memang kita tak pernah akan
menua bersama suatu saat kelak
karena aku sudah pernah bahagia, denganmu!

Realita








aku, 
tak yakin dengan denganmu
tapi aku pasti dengan aku
dan dari tadi hanya kamu yang hadir
meski tak bisa kubilang menyenangkan
but frankly don't want to be away from you

kamu,
sepertinya perlu mengenalku (lagi!)
berbeda tulisan, berbeda isi hati
berbeda ucapan, berbeda maksudnya, begitukan?
untuk sebuah pertanyaan yang tak terkatakan
untuk sebuah alasan yang tersimpan

kita,
berada pada gravitasi yang sama
dan masih belum berakhir bukan? 
meski tak tahu dimana berawal
dan kitapun tak perlu berjanji
meski kita sedang pada objek yang sama, rindu?

Simple...




sometimes
i just wanna be the wind
you can feel me wherever you are

sometimes 
i just wanna be a drop of the rain
not a whisper just silent

sometimes 
i feel you near
in fact you are so far away

sometime
i will see you when i wanna see you
i will hear you when i wanna hear you

and then
just feel me deep down in your heart
i will meet you in many shapes of love